Setelah melakukan silaturahmi pada hari kamis, kami kedatangan adek-adek yang ingin belajar bersama atau hanya untuk sekedar berekenalan. Setiap hari mereka datang ke posko 31 untuk mengerjakan pr dari sekolah. Terkadang mereka datang siang setelah pulang sekolah atau habis sholat isya. Dan dengan senang hati kami menerima mereka dan memberikan penjelasan tentang apa yang mereka tanyakan. Sebagian besar dari mereka masih sulit dalam pelajaran matematika, serta masih asing dengan bahasa Inggris. Setelah selesai belajar kami bercanda dan belajar bahasa Madura karena sebagian besar kami berasal dari luar madura. Selasa, 24 Juli 2018. Selain mengajar diposko kami juga mengajar di SD Karang Anyar 1 dan Karang Anyar 2. Mengajar ini merupakan salah satu dari program kerja yang telah kita buat. Sebelumnya kami telah mendapatkan izin untuk mengajar pada hari sebelumnya dan program mengajar ini disambut baik oleh bapak kepala sekolah yaitu bapak Husnul Fuad. Di SD Karang Anyar 1 kami di S

Sejarah Bangsa yang baik tidak akan pernah melupakan sejarah. Begitu juga dengan desa Karang Anyar ini. Memiliki sejarah yang erat dengan kisah Jaka tarub yang telah melegenda. Jaka Tarub disebut sebagai orang pertama yang datang berkunjung, menetap, dan membangun desa ini. Kisah Jaka Tarub ini turut serta dalam melatar belakangi asal usul nama di desa Karang Anyar, mulai dari dusun Karang Rabeh, Karang Tanjung, hingga Cangkreng, baik Barat maupun Timur. Asal Usul Nama Ds. Karang Anyar Selalu ada kisah yang menjadi latar belakang sebuah nama. Begitu juga dengan asal usul nama desa Karang Anyar. Menurut penuturan beberapa narasumber. Kisah ini dimulai dari sebuah kepercayaan yang diyakini oleh masyarakat sekitar. Terdapat sebuah sumber mata air bernama “Sumber Karang” yang berada di dusun Cangkreng Timur dan dipercaya sebagai tempat pemandian bidadari dari bangsa Jin. Sumber Karang terus menerus mengeluarkan air hingga meluap, menyebabkan desa ini kerap kali tertimpa ban

Kamis, 22 juli 2018 kami kelompok KKN 31 berkeliling desa Karang anyar untuk melakukan silaturahmi dengan warga sekitar posko tempat tinggal kami. Dalam silaturahmi ini kami disambut baik oleh warga. Sehingga kami mudah beradaptasi. Dengan berkunjung kerumah warga ini kami dapat mengetahui apa saja yang harus dibenahi didesa karang anyar yang sesuai dengan program kerja kami. Ada beberapa warga yang memberi saran apa saja yang harus dibenahi, ditata dan diperbarui.

Rabu, 18 juli 2017. Pada pukul 10.00 WIB peserta KKN Tematik Universitas Trunojoyo Madura mengikuti penyambutan atau penerimaan Mahasiswa KKN di gedung serbaguna kecamatan Kwanyar Kabupaten Bangkalan. Pada acara tersebut dihadiri oleh seluruh   Mahasiswa KKN di Kecamatan Kwanyar yang terbagi di berbagai desa, selain itu dihadiri oleh Camat, beberapa Kepala Desa dan dosen pembimbing tiap desa.  Penyambutan tersebut berjalan lancar sesuai dengan yang diharapkan, meskipun ada beberapa kelompok yang terlambat mengikuti penyambutan tersebut. Setelah mengikuti acara penyambutan tersebut para peserta menuju ke desa masing-masing untuk bersosialisasi dengan warga setempat. Kelompok KKN 31 mendapatkan lokasi desa karang anyar kecamatan kwanyar. Desa karang anyar terbagi menjadi 4 dusun.